Kamis, 03 Mei 2012

[PUISI] KARENA KAMU ...


    Sebenernya ini lebih cocok di sebut curhatan dari puisi karena diksi nya dikit banget, malah nggak ada. Tapi peduli amat. Ini kan blog gue, kalo nggak suka ya nggak usah baca. Gampang kan? Bagi yang bersedia baca, selamat baca deh.. ^^

                                                                                     KARENA KAMU

 
Langit pada malam ini indah
Dengan berhiaskan bulan purnama yang bulat sempurna
Dan bintang-bintang yang berkelip indah seakan berkedip padaku
Semuanya sangat sempurna
Namun ketika aku memandang langit cantik itu
Aku merasa marah
Sangat marah
Tahukah kenapa?
Karena aku kembali mengingat kenangan malam itu
Saat semuanya juga sempurna
Dengan berhiaskan bulan purnama yang juga bulat sempurna
Dan bintang-bintang yang juga berkelip indah seakan berkedip padaku
Semuanya sangat sempurna pada malam itu
Tetapi aku tidak termasuk dalam kata ‘Sempurna’
                Tahukah kenapa?
                Karena
                Aku menangis
                Aku menangis karena kamu
Kamu yang mengabaikan perkataanku
Kamu yang membuang muka saat ada di ruangan yang sama denganku
Dan kamu yang tidak mau melihat ku
Bahkan sekejap saja
Aku tau dengan pasti
Kamu tak akan melihat ku
Karena kamu hanya menatap dia
Dia yang ternyata sahabatku
Dia yang lebih cantik dariku
Dan dia yang lebih segalanya dariku
                Sesak rasanya dada ku
                Perih rasanya hati ku
                Tak mampu aku melukiskan perasaan  ku saat itu
                Saat itu
                Aku selalu bertanya dalam hati
                Kenapa harus sahabatku dari jutaan spesies wanita di dunia ini?
                Aku merasa sangat kecewa
Namun
Itu hanyalah masa lalu
Kini
Aku sedang mencoba bangkit dari keterpurukan ku
Dan menata hati ku yang hancur berkeping-keping
Karena kamu





Rabu, 02 Mei 2012

Memories


     Ini fan fiction ku yang lain. Sebagai selingan ff -ku yang baru prolog itu. Part ini hanya Jiyong POV. Mungkin baru part 2 ada POV Jiyeon juga. Oh iya, mungkin ff ini bakal abis di part 2 atau mungkin 3. 
NOTE:   
 Yang kata-katanya miring itu berarti flasback. 


Jiyong POV 

“ JIIYONG… !!!”
            Terdengar teriakan Jiyeon dari dalam rumah. Segera ku campakkan Koran yang tadi aku baca ke lantai. Kemudian berlari menuju kamar, tempat dimana Jiyeon berada. Begitu sampai, aku menemukan Jiyeon sedang duduk bersimpuh dengan kedua tangannya memegang selembar foto. Ia tampak begitu serius mengamati foto tersebut. Jika pancaran mata Jiyeon seperti laser yang melelehkan, aku yakin foto itu akan berlubang-lubang.
            Aku berdeham sedikit untuk mendapatkan perhatian. Tadinya aku berniat akan mengomelinya habis-habisan karena acara pagiku terganggu akibat teriakannya tetapi  begitu Jiyeon mengalihkan pandangannya dari foto tersebut dan menatapku sinis, niat ku memarahinya batal.
            “ Chagiya~ Apa yang salah? “ tanyaku heran. Masih dengan tatapan sinis yang mematikan dia menunjukan foto yang sedari tadi ia pelototi. Kalau tatapan mata bisa membunuh orang, setidaknya aku sudah mati dua kali. “ Siapa wanita ini? “
            Aku meraih foto tersebut. Mencoba melihatnya lebih jelas. Di foto itu tampak seorang perempuan muda dengan seragam SMA, rambutnya hitam panjangdi ikat satu , kulitnya putih pucat, matanya indah dan senyumnya hangat.
            Tentu saja aku mengenal yeoja itu. Dia adalah Park Bom Lee, malaikat penyelamatku di SMA dulu. Aku masih sangat ingat.  
             Saat kelas 10, tepatnya saat masih menjadi siswa baru, aku sangat penakut. Bahkan para sunbae perempuanku selalu menindasku, menjadikanku budak-budak mereka yang  membelikan mereka makanan saat istirahat, mengerjakan tugas sampai membeli pembalut ! Akibatnya, aku trauma melihat pembalut sampai sekarang. Nah, Bom noona inilah yang membelaku dan melabrak mereka agar tidak menindasku. Aku sangat mengagumi sosoknya itu. Bahkan aku sampai rela masuk klub yang Bom ketuai yaitu klub Taekwondo. Sebenarnya aku agak heran. Dengan tampang selembut dan semanis itu kenapa Bom noona menjadi ketua klub yang notabene ‘membanting-banting’ itu?
            “ YAH! Jadi kau memikirkan yeoja itu di saat kepalaku mendidih seperti air yang direbus? ” bentak Jiyeon sambil berkacak pinggang dan mata melotot.
“ Chagiya~” aku meraih tangannya, namun langsung di tepis dengan kasar olehnya. “DON’T TOUCH ME!!” pekikan Jiyeon menenggelamkan aku kembali ke kenangan masa lalu.
Saat Kamis siang, tepatnya ketika jam makan siang. Aku duduk berhadapan dengan Bom noona di meja kafetaria. Dia membuka kotak bekalnya yang terdiri dari Donat Kacang dan Jagung Rebus. Hanya alien sepertinya yang kotak bekalnya berisi seperti itu. Donat kacang di campur jagung rebus? Euww…
Ide jahil terlintas di otakku. Aku rebut kotak bekalnya, dan seperti yang aku duga. Bom marah. Entah mengapa aku suka sekali melihat tampang marahnya. Menurutku sangat cute ^^.Mata indahnya akan menatapku tajam, pipinya akan memerah seperti lobster rebus,  dan bibirnya yang merah ranum seperti buah delima akan mengerucut ke depan beberapa millimeter. “ DON’T TOUCH MY FOOD!!”
“ Kau bahkan masih memikirkan yeoja itu lagi. Kau tak memikirkan perasaanku..” sekarang Jiyeon menangis tersedu-sedu. Astaga, Jiyong! Back to reality.
“ Jiyeon, dengarkan aku!” aku menarik dagunya agar perhatiannya hanya terfokus padaku. Matanya besarnya yang cantik tampak berkaca-kaca. Bibir mungilnya yang berwarna merah muda tampak bergetar. Aku menatap mata cokelat Jiyeon yang balas menatapku.
“ Dulu saat aku SMA, aku sangat penakut. Bahkan pada sunbae perempuanku. Menggelikan bukan?” aku terkekeh pelam, kemudian menurunkan kedua tanganku dari wajah sempurnanya namun dengan cepat di tahan dengan tangan Jiyeon. Ia meletakkan kembali kedua tanganku di wajahnya. “ Tidak apa, Oppa. Lanjutkan saja.. “ Jiyeon menyunggingkan senyum manisnya.
“ Mereka menindasku, menyuruhku membelikan mereka makanan saat istirahat, mengerjakan tugas mereka dan yang paling parah adalah menyuruhku membeli pembalut wanita! Kau tau, Jiyeon-ahh? Aku menjadi trauma pada pembalut hingga sekarang. “
“ Benarkah? Jahat sekali sunbae-mu itu. Lalu?”
“ Yeoja inilah yang membelaku dari sunbae-ku itu. Aku merasa sangat berhutang budi padanya hingga sekarang. Jika dia tidak menolongku, mungkin aku akan bunuh diri saking frustasinya. Makanya aku menyimpan fotonya sebagai kenangan. Kau percaya padaku kan?” aku menghapus air mata di pelupuk mata Jiyeon.
“ Ya, aku percaya. Tapi Oppa, kau tidak menyukai yeoja cantik ini kan?”
“ Tentu saja tidak.”
Pembohong
Aku tertawa hambar. “Kalau aku menyukainya, tidak mungkin aku menikahimu. ”
Pembohong. Kwon Ji Yong, chukae! You’re a good liar. Congratulations.
“ Benar juga. Ahaha… “ Jiyeon tertawa pelan sambil memukul lenganku pelan. Setelah tawanya reda, Jiyeon melirik jam dinding. “ OMO! Sudah jam 11.20. Aku kan ada janji makan siang dengan Jung Ga Eun, teman kuliahku. “ Jiyeon yang panic cepat-cepat berlari menuju kamar mandi.
Aku menghembuskan nafas keras-keras. Karena foto itu, aku mengingat masa laluku. Mengingat kenangan itu. Dan mengingat penyesalan terkutuk itu.
“ Hebat Kwon Ji Yong! Kau tega membohongi isterimu yang polos itu,” gumamku sangat pelan, bahkan nyaris tak terdengar telingaku sendiri. 





Gimana? gimana? Tolong tinggalkan komentar ya. Kritik, saran dan usul saya terima dengan senang hati kok.. Gomawo ~  
m(*o*)m

Kamis, 26 April 2012

[PROLOG] (TOP-Minzy) Forbidden ..

Judul : Forbidden

Main cast
- TOP
- Minji
- Bom

Other Cast
- Sooyoung
- Taemin
- Daesung
- Zico 


Gente : Sad Romance
Rating : Semua Umur



     This is my first fan fiction. Sebelumnya aku memang hanya reader ff. Entah kenapa lagi pengen jadi penulis ff. Memang aku lebih sering menjadi silent reader, tapi saya berusaha komentar kok. Jadi saya harap, kalian nggak jadi silent reader di sini.
     Fanfics ini sedikit terinspirasi dari K-drama 'Stairway To Heaven'. Aku suka banget K-drama itu. Tapi aku nggak ngejiplak. 
     Daripada ngebacot terus #Author nya baru nyadar. #PLAK    XD, silahkan membaca ff saya yang gaje ini dan komen. Gamsanhamnida ... ! !  m(-o-) m





PROLOG 



Aku memandang wajahnya dengan gugup, sementara gadis yang berada di hadapanku menatapku bingung. Perlahan keringat mengucur dari dahiku. Tuhan, mengapa aku gugup sekali? Padahal aku setiap hari selalu bertemu dengannya. Dari bangun tidur sampai tidur lagi di malam hari.
" Minji-ah... "
“ Ada apa?” ia masih menatapku bingung.
Dengan gerakan tiba-tiba aku meraihnya dan menenggelamkannya dalam pelukanku. Ku harap dengan cara ini, rasa gugupku akan menghilang. Dari posisi ku, aku dapat menghirup wangi rambutnya.
“Op.. Oppa, kau kenapa?”
Aku membisikkan kata-kata tepat di telinganya. " Saranghae.. ". Terucaplah kata berbahaya dan terlarang itu dari mulutku.
Keheningan menyelimuti suasana saat ini. Entah mengapa, keheningan ini begitu menyesakkan. Tiba-tiba aku merasakan tubuhnya bergetar di sertai suara isak tangis. Aku melepaskan pelukanku di tubuh mungilnya. Walaupun ia menundukkan kepalanya masih terlihat air mata turun dari pelupuk mata. Air mata itu menuruni pipi, hidung, dan bibirnya... 
Aku meraih wajahnya dengan kedua telapak tanganku. Memaksanya menatap kedua mataku. Air mata kembali turun dari kedua mata indahnya. Dengan sisa-sisa suaranya, ia berkata dengan lirih. Nyaris tak ku dengar. 
" B-but-tt I Can't.. Mianhae, Oppa .. "




Wajib hukumnya komen.. AHAHAHAHAA... #EviLaugh


Minggu, 22 April 2012

Profile Kareen McCombie


Karen McCombie
Lahir                   : 29 Agustus 1963 di Aberdeen, Skotlandia, Britania Raya
Jenis Kelamin    :Perempuan
Genre / Aliran    : Buku Anak-Anak

Tentang penulis ini  :
Karen Grace McCombie adalah seorang penulis novel anak-anak dan dewasa muda. Saat ini, dia tinggal di London bersama suaminya Tom, dan putri mereka Milly yang berusia empat tahun. Dia adalah penulis seri Stella dll, Dunia Ally, dan Indie Kidd. Dia juga telah menulis beberapa novel yang berdiri sendiri. Seri terbarunya, Sadie Rocks, dirilis pada Februari 2008.


Sebagai anak
Karen McCombie dibesarkan di Aberdeen, Skotlandia, di mana dia belajar berjalan pada sudut 45 derajat terhadap angin utara menggigit. Hobinya adalah menggambar, menjaga scrapbooks, menulis cerita pendek dan mengenakan pakaian dalam termal (kecuali untuk tiga hari di musim panas ketika hangat). Guru SDnya, Ibu Thompson, pernah mengatakan kepada Karen bahwa ia harus seorang penulis ketika ia tumbuh. Karen berpikir Bu Thompson hanya berusaha bersikap baik, tapi sangat, sangat senang dia ternyata benar.
Sebagai orang dewasa
Karen belajar desain grafis dan komunikasi, sebelum arahan pekerjaan sebagai wartawan magang di majalah penerbit Skotlandia. Beberapa tahun kemudian, dia mengemasi semua harta duniawi dan kucing, Cecy, dan menuju ke London untuk pekerjaan dengan majalah remaja Just 17. Dia bekerja untuk beberapa majalah lainnya - termasuk Sugar - sebelum ia berpikir untuk menulis buku. Dia masih tinggal di London, menulis buku untuk hidup (hurray!), dikelilingi oleh kucing serta suami, yang suka untuk mengetik baris konyol ke dalam cerita ketika dia tidak melihat. Karen and her husband have a lovely little daughter called Milly, who thinks her mum's job is to make Playdough cookies. Karen dan suaminya memiliki seorang anak perempuan kecil yang sangat cantik bernama Milly, yang berpikir pekerjaan ibunya adalah untuk membuat kue Playdough.
Sebagai seorang seniman
Karen adalah penulis seri Dunia Ally laris itu, serta buku-buku Stella, Dll dan Magic Marshmallow dan Rose Liar Rouge. Dia juga menulis beberapa buku untuk remaja yang lebih tua, termasuk saya dan Valentine Lucu Dalam Bayangan Sarah. Karen suka menulis dan kucingnya gemuk, Bysshe, suka menonton tulisannya. Satu-satunya masalah adalah, dia suka untuk mendapatkan hak dari dekat, dan sering keyboard menghilang di bawah lipatan bulu jahe sebagai Bysshe dirinya menetap bawah untuk mendengkur dan menatap sebuah. (he only problem is, he likes to get right up close, and often the keyboard disappears under folds of ginger fur as Bysshe settles himself down for a purr and a stare.)

Lirik Lagu 2ne1 - Ugly Korea & Inggris






[CL] Balkge useobojiman
Nae mame deulji anha
Nan yeppeuji anha areumdapji anha
Oh oh oh oh
Oh oh oh oh

[BOM] Norael bulleobojiman
Amudo deutji anha
Nan yeppeuji anha areumdapji anha
Oh oh oh oh
Oh oh oh oh

[DARA] Nan wae ireohke motnan geolkka
Eoddeokhamyeon nado neocheoreom hwanhage
Useobol su isseolkka

[MINJI] Ddo hwagana wae neul wanbyeokhaji mothae
I ggaejin geoul sok motnan moseubeul hyanghae
Tathagiman hae

[BOM] Chyeodabojima jigeum I neuggimi shilheonan
Eodironga sumgoman shipeo
Beoseo nago shipeo
I sesangeun geojitmal

[CL] I think I’m ugly
And nobody wants to love me
Just like her I wanna be pretty
I wanna be pretty
Don’t lie to my face tellin’
me I’m pretty

I think I’m ugly
And nobody wants to love me
Just like her I wanna be pretty
I wanna be pretty
Don’t lie to my face cuz I know
I’m ugly

[MINJI] Nal shwipge ihaehandago hajima
Mot saenggigo bbiddoleojin nae maeumi neol
Wonmanghaljido molla

[BOM] Mal shikijima nan neowa eoulliji mothae
Geu jalnan nunbit sok chagawoon gashiki nal
Summakhige hae

[MINJI] Dagaojima neoui gwanshimjocha shilheo nan
Eodironga ddeonago shipeo sori chigo
Shipeo
I sesangeun geojitmal

[CL] I think I’m ugly
And nobody wants to love me
Just like her I wanna be pretty
I wanna be pretty
Don’t lie to my face tellin’
me I’m pretty

I think I’m ugly
And nobody wants to love me
Just like her I wanna be pretty
I wanna be pretty
Don’t lie to my face cuz I know
I’m ugly

[DARA] All alone
I’m all alone x 2

Ddaddeuthamiran eopseo
Gyeoten amudo eopseo

All alone I’m all alone x 2
I’m always all alone

Ddaddeuthamiran eopseo
Gyeoten geu nugudo nal anajul saram eopseo

[CL] I think I’m ugly
And nobody wants to love me
Just like her I wanna be pretty
I wanna be pretty
Don’t lie to my face tellin’
me I’m pretty

I think I’m ugly
And nobody wants to love me
Just like her I wanna be pretty
I wanna be pretty
Don’t lie to my face cuz I know
I’m ugly




2NE1 Ugly - English Translation

[cl] i’m trying to smile brightly but
i don’t like it
i’m not pretty, i’m not beautiful
oh oh oh oh x 2

[bom] i’m trying to sing but
no one is listening
i’m not pretty, i’m not beautiful
oh oh oh oh x 2

[dara] why am i this ugly
what must i do for me to be able to smile brightly like you?

[minji] i’m getting angry again, why can’t i ever be perfect
i simply put the blame on my ugly appearance in this broken mirror

[bom] don’t look at me, i hate this feeling right now
i want to hide away somewhere, i want to escape
this world is full of lies

[cl] i think i’m ugly
and nobody wants to love me
just like her i wanna be pretty i wanna be pretty
don’t lie to my face tellin’ me i’m pretty

i think i’m ugly
and nobody wants to love me
just like her i wanna be pretty i wanna be pretty
don’t lie to my face cuz i know i’m ugly

[minji] don’t tell me that you can understand me so easily
my ugly and crooked heart may even come to resent you

[bom] don’t force me to talk, i’m not right for you
the cold thorns inside that patronizing gaze suffocate me

[minji] don’t come closer, i don’t even want your concern
i want to leave away to somewhere, i want to shout out
this world is full of lies

[cl] i think i’m ugly
and nobody wants to love me
just like her i wanna be pretty i wanna be pretty
don’t lie to my face tellin’ me i’m pretty

i think i’m ugly
and nobody wants to love me
just like her i wanna be pretty i wanna be pretty
don’t lie to my face cuz i know i’m ugly

[dara] all alone
i’m all alone x 2

there is no such thing as warmth
there is no one by my side

all alone
i’m all alone x 2
i’m always alone

there’s no such thing as warmth
next to my side, there’s not even anyone to embrace me

[cl] i think i’m ugly
and nobody wants to love me
just like her i wanna be pretty i wanna be prety
don’t lie to my face tellin’ me i’m pretty

i think i’m ugly
and nobody wants to love me
just like her i wanna be pretty i wanna be pretty
don’t lie to my face cuz i know i’m ugly